Facebook Me

download untuk Gramedia digital best romance novel

Selamat Jalan Samandayu Dan Cumi Lebay

Yang namanya umur memang nggak bisa ditebak, belakangan saya mencoba mencari-cari blog favorit saya dan menemukan dua blog yang selalu menjadi reader list menghilang! Dua blog tersebut adalah Samandayu dan Cumi Lebay. Keduanya sudah jadi bacaan favorit saya dari jaman fakir kuota, dari jaman baca-baca blog cuma bisa lewat warnet. Cuma gegera kesibukan kedua blogger favorit saya ini, sering skip sehingga ketika ada free time baru ngeh, kok mereka berdua udah nggak nongol lagi di reader list gadget saya?

Samandayu Blog
Samandayu adalah sebuah blog pribadi yang saya temukan di jagat internet ketika masa-masa kuliah, tulisannya lugas dan menghibur, apalagi sering banget mengkritik berbagai fenomena sosial yang kala itu belum booming sosial media, belum ada yang namanya Lambe Turah. Jadi jangan heran kalau blog Samandayu traffic tinggi banget, bahkan waktu itu sudah sukses tembus 1 juta visitor.

Secara pribadi saya memang nggak kenal, tapi karena sering komen di postingan Samandayu, akhirnya saya tahu kalau yang punya blog ternyata satu kampus. Kalau nggak salah Samandayu ini anak sastra Jepang UPI. Tapi angkatan berapa? Saya nggak tahu, padahal saya juga anak sastra Jerman harusnya sih kita sering ketemu, tapi kelihatannya Samadayu ini bukan tipikal anak yang demen nongkrong. 

Awalnya sih, mikir kalau Samandayu ini pasti sibuk kerja sampai blognya nggak keurus, lalu tiba-tiba Samandayu menghilang dari reader list saya? Iseng-Iseng saya googling dan baru tahu kalau Samandayu atau Wawan Kurniawan ini sudah berpulang setahun yang lalu, karena stroke ringan. Sedih banget, padahal tulisannya kritis dan kena banget,  saya menyarankan generasi sekarang bisa baca tulisan dia di http://samandayu.blogspot.co.id/

Cumi Lebay
Cumi Lebay adalah sebuah travelling blog yang saya temukan beberapa tahun lalu, soalnya semenjak kerja dan punya duit pasti suka travelling. Salah satu referensi saya dalam travelling adalah Om Cumi, bahkan suka kasih komentar di blog, kalau Om Cumi posting di group traveller facebook pasti saya komenin. Gayanya yang fabulous menjadikan Om Cumi Lebay berbeda dengan traveller blog lainnya, bahkan foto-foto aduhainya kerap menghiasi blog. 

Berbekal kangen pengen tahu kemana lagi si Om, saya pun kerap menyambangi www.cumilebay.com tapi kok nggak update lagi ya? Saking penasarannya saya pun googling dan menemukan berbagai tulisan dari sesama traveller blogger, yang berbela sungkawa, karena Om Cumi sudah berpulang akibat penyakit maag.


Terus terang sedih banget, padahal di zaman yang serba terkoneksi ini paling asik baca tulisan mereka berdua, kalau lagi di jalan menuju kantor baca tulisan-tulisan mereka, sungguh amat menghibur. Sayang sekali sekarang  Samandayu dan Cumi lebay udah nggak bisa menghiasi reader list di gadget saya. 

Related Post

Resensi Five Kingdom : Sky Raider, Novel Fantasi Untuk Anak lelaki

Akhirnya bisa nemu buku buat laki-laki, setelah sebelumnya dipasaran Indonesia, most likely a girl book ataupun buku yang tokoh utamanya perempuan. Terakhir kali baca a guy fantasy book adalah Harry Potter, setelah itu makin jarang buku dengan tokoh utama laki-laki, terlebih buku-buku fantasi mulai dari divergent, hunger game, red queen semuanya girl center, entah kenapa fantasi dengan tokoh utama lelaki semakin jarang, terakhir ya itu Harry Potter. Tapi saya menemukan sebuah buku dengan judul five kingdom : sky rider, awalnya sih ragu karena covernya nggak menjual. I was like, this like another fantasy book, setelah dibaca dan tokohnya anak lelaki berumur 11 tahun, i’m instantly addicted.

Sinopsis
Cerita dimulai ketika Cole dan teman-temannya datang ke sebuah rumah hantu di malam hallowen. Mereka semua berpikir bahwa rumah hantu itu adalah sebuah atraksi, tapi setelah di sana Cole bersrtam semua anak satu kompleknya diculik segerombolan orang aneh, yang memaksa mereka masuk melalui sebuah lorong gelap. Sebenarnya Cole berhasil meloloskan diri, tapi ia menyusul masuk ke lorong tersebut demi menyelamatkan teman-temannya.

Setelah masuk ke dalam lorong, Cole mendapati dirinya terdampar di sebuah tempat aneh yang nggak masuk akal. Tempat ini disebut perbatasan, sebuah tempat tak berhukum yang terletak diantara lima kerajaan. Cole segera menyadari bahwa teman-temannya diculik oleh para pedagang budak dan sialnya ia juga tertangkap dan diberi markah sebagai budak. Cole akhirnya dijual ke perompak langit,  dan bekerja sebagai pengintai. Tugas Cole adalah mengintai istana langit dan memastikan tempat tersebut aman sebelum para perompak langit menjarah barang berharga di dalamnya. 

Saat bekerja sebagai pengintai untuk para perompak langit (sky raider) Cole berkenalan dengan seorang peminda (penyihir) bernama Mira, dan dua orang pengintai lain bernama Jace dan twitch. Nggak lama sekitar 400 legiun datang menyerbu Bandar langit dan disinilah terungkap bahwa Mira sebenarnya adalah seorang puteri dari salah satu lima kerajaan. Dimulailah petualangan Cole, Jace dan Twitch untuk menolong Mira mendapatkan kembali kekuatan dan menyeimbangkan negeri lima kerajaan.

Resensi
Akhirnya bisa nemu juga a boy book, five kingdom ini benar-benar buku yang amat sangat lelaki. Bayangkan anak lelaki umur 11 tahun digampar dan dilempar ke tanah, five kingdom benar-benar terasa amat laki. Buku ini tangguh dan nggak mehe-mehe seperti cerita lainnya, apalagi cerita buku lokal..yassalam. Walaupun ada kisah romannya tapi masih tergolong simple karena tokohnya masih anak-anak semua, jadi cuma sekadar naksir aja. 

Five kingdom sky raider sendiri termasuk ke dalam high fantasy, dimana kita akan dipaksa untuk bisa mencerna semua anomali yang nggak relevan seperti istana terbang, hutan cupcake, jadi nggak ada relevansi dengan dunia nyata, karena negeri lima kerajaan dikuasai oleh pemindaan yang kuat aka sihir. Bayangkan five kingdom ini seperti magic knight ray earth, dimana orang terjebak di sebuah negeri ajaib.

Pacing tergolong cepat, tapi saya merasa ada beberapa bagian yang dipotong secara kasar demi nggak terlalu panjang dan menjemukan. Plotingan nggak ada yang istimewa dengan menggunakan first person view dari si tokoh utama Cole.  Hanya saja five kingdom ini terasa kurang greget karena si tokoh utama Cole yang masih berumur 11 tahun ini gajebo banget, karena kadang tangguh, kadang pasif, kadang meragu, lalu tiba-tiba jadi tokoh sentral yang maha bijak. Masih kurang kuat untuk jadi tokoh utama yang membekas seperti Harry Potter, malahan si Mira sukses untuk bisa lebih diingat.

review five kingdom sky riders

Namun secara keseluruhan Brandon Mull sukses meramu sebuah cerita dengan berbagai kejutan dan nggak gampang ditebak. Bahkan five kingdom sky raiders ini boleh dibilang salah satu buku fantasi terbaik yang saya baca tahun ini. Semua yang anak laki-laki butuhkan ada di five kingdom.  Sekali lagi, saya ingatkan kalau ini adalah a boy book, Brandon Mull merancang buku ini khusus bagi anak-anak, jadi nggak seperti Harry Potter yang bisa dinikmati oleh semua umur. Jadi kalau dewasa muda, apalagi nggak terbiasa dengan cerita high fantasy, bakal mumet mikirin istana yang bisa terbang, kapal perompak yang bisa terbang pakai batu apung, pedang yang bisa dipakai meloncat, kekuatan peminda yang bisa berubah jadi monster.


Related Post

Review Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV

Ini adalah sunscreen dadakan yang saya beli karena nggak sadar suncreen wardah sudah habis, tapi nggak ada salahnya buat direview, apalagi ini produk suncreen yang market mass.  Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV ini, menarik perhatian saya karena terpampang jelas dipackegingnya kandungan beras jepang dan teh hijau. Walaupun saya masih kurang jelas apakah Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV adalah sebuah sunscreen atau sekadar repairing cream akibat kerusakan matahari, maklum yang mata saya tangkep cuma ada tulisan UV, otomatis yang dipikiran saya Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV ini sama saja dengan sunscreen, yang penting ada UV, tapi ternyata pikiran saya salah.

Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV

Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV setelah saya riset adalah sebuah repairing cream, atau cream perawatan untuk kerusakan akibat terpapar matahari, jadi Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV mempunyai fungsi utama untuk menyamarkan noda-noda hitam di wajah, sementara UV yang terkandung memang untuk protection tapi nggak punya kekuatan yang seperti sunscreen. Hal ini dijelaskan dalam packeging, bahwa kita nggak bisa lama-lama berada di bawah paparan sinar matahari ketika memakai Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV.

Bentukan creamnya nggak sehalus sun screen lain, rada-rada kasar gimana getuh, lebih mirip bubur beras dan baunya khas tapi nggak mencolok, jadi bisa dipakai tanpa ketahuan. Tapi setelah dioles ke kulit, Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV ini punya satu hal yang membuatnya mencolok, kalau diperhatikan setelah kulit diolesi, maka akan terlihat seperti serbuk emas? Jadi seperti ada taburan gold glitter di wajah getuh. And i was like dafuq, yang bener aja saya keluar rumah dengan glitter face!

Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV ini pun nggak bikin wajah oily malahan menyerap minyak, sehingga kulit wajah terasa kering gimana getuh, dan nggak ada efek kencang dikulit, sepertinya Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV meresap langsung ke dalam kulit.

Dengan harga 24 ribu, Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV ini sebenarnya sih lumayan, karena masih mampu melindungi wajah dari paparan sinar matahari berkat UVA dan UVB. Walaupun kekuatannya nggak sebanding dengan sunscreen, tapi efek glitter di kulit yang bikin saya ilfill dengan produk ini. Soal kemampuan untuk menyamarkan noda-noda hitam, nggak bisa komen karena saya nggak punya noda hitam di kulit.

Update 
Setelah 7 bulan pemakaian dan tiba-tiba saya berhenti pakai, entah lupa atau bosan. Kulit wajah menjadi kering? Padahal kulit saya termasuk berminyak sekali.Bahkan ketika 24 jam di dalam rumah tanpa aktifitas terpapar matahari dan berkeringat, kulit wajah tetap kering tanpa minyak. Saya sendiri bingung kenapa dari berminyak bisa sampai kering kerontang begini kulit wajah.

Citra Hazeline Spotless WhiteGlow UV


Related Post

Resensi Middle School : My Brother is A Big Fat Liar

Setelah kecewa dengan seri kedua Middile School : Get Me Out Of Here, seri ketiga Middle School menawarkan hal baru, yakni perspektif dari adik Rafe. Yup, seri ketiga sama sekali nggak bercerita mengenai Rafe namun adiknya Georgia Khatchadorian. Selama ini kita disuguhkan dari sudut pandang Rafe bahwa Georgia nggak lebih dari pada seorang anak cewek yang bermulut bawel dan gemar mengadu pada Mom. Middle School : My Brother Is A Big Fat Liar, menggambarkan Georgia yang sesungguhnya.

Sinopsis
Cerita dimulai saat Georgia baru masuk smp dan tebak sekolah mana yang ia masuki? Tepat sekali, sekolah bekas kakaknya yakni HVMS (Hills Viilage Middle School). Nama besar Rafe sang kakak sebagai biang kerok segala keonaran HVMS, mau nggak mau membuat Georgia cepat dikenal orang-orang dan parahnya semua orang menganggap Georgia sama seperti Rafe, yakni tukang bikin onar. Padahal sebenarnya Georgia, adalah anak baik-baik dan selalu dapat nilai A, dan hal ini membuat hidup Georgia sulit di HVMS.

Mulai dari guru-guru yang nggak suka dengan kakaknya, lalu muncul  adik Miller (kakaknya membully Rafe di seri pertama) sampai denngan trio putri yang selalu menghina Georgia. Hidup Georgia di HVMS menjadi mimpi buruk hanya karena reputasi Rafe. Sampai suatu ketika Rafe menantang Georgia, bahwa adiknya tersebut nggak bakal bisa bertahan dan mendapat teman di HVMS. Georgia pun menyanggupi, tantangan Rafe dan akan membuktikan bahwa ia sanggup bertahan di HVMS bahkan bisa menjadi anak populer. Maka Georgia pun mulai melalukan berbagai aksi, agar dirinya dapat diterima di HVMS dan menjadi anak populer.

Resensi
Awalnya rada kecewa karena seri ketiga ini nggak menceritakan mengenai Rafe, udah paling males baca dari kaca mata perempuan. Tapi ternyata My Brother is A Big Fat Liar ini, berhasil menebus dosa akan seri kedua yang super garing. Cerita mengenai derita Georgia sebagai adik dari biang kerok Rafe, amat sangat menghibur, sekalipun memang untuk anak-anak smp. Tapi kompleksitas cerita  My Brother is A Big Fat Liar nggak  picisan, walaupun disajikan dengan amat sangat ringan. 

Bayangkan ada tiga konflik yang melilit Georgia, dibully oleh banyak orang, mati-matian mencoba populer dan kenyataan bahwa dirinya ternyata anak adopsi. Hebatnya lagi, di tengah berbagai derita, James Patterson masih bisa menyisipkan cinta monyet antara Georgia dan Sam. Jalinan multi konflik berhasil dipadukan oleh James Patterson dalam cara yang simple dan mudah dipahami. 

Coba bandingkan dengan konflik yang muncul dibuku-buku mega best seller lokal. Pastinya nggak sebanyak konflik Georgia, padahal ini adalah buku untuk anak smp loh.  My Brother is A Big Fat Liar, pun nggak sekadar mengumbar problematika abg. Kulturasi Georgia sebagai anak dari keluarga pekerja menengah ke bawah, membuat My Brother is A Big Fat Liar lebih dari sekadar bacaan ringan. Kalau di buku pertama kita melihat bagaimana Rafe kacau balau karena berasal dari keluarga pekerja menengah ke bawah, sementara di My Brother is A Big Fat Liar kita akan diajak melihat Georgia yang bisa jadi anak baik dan nggak harus menjadi anak bengal, sekalipun Mom harus bekerja siang dan malam sebagai pelayan.  

resensi middle school My Brother is A Big Fat Liar

Menurut saya Middle School : My Brother is A Big Fat Liar jauh lebih berisi dari pada berbagai mega best seller lokal, misalkan critical eleven (konfliknya cuma kehilangan bayi) itupun dihiperbola, padahal yang bersangkutan pun berprofesi sebagai risk management, tapi menghadapi permasalahan hidup sendiri sulit, yassalam dah. (Itupun mending kalau ceritanya orisinil, bukan hasil inspirasi buku lain..ups)


Related Post

Jenis Kelinci Holland Lop Serta Perawatan Dan Harga

Setelah setahunan mencari jenis kelinci holland lop yang sesuai budget, akhirnya dapat juga kelinci holland lop. Sebenarnya saya sudah mencari jenis kelinci holland lop semenjak tiga tahun lalu, namun kala itu jenis kelinci holland lop masih tergolong sulit, hingga akhirnya saya menjatuhkan pilihan pada fuzzly lop, namun setelah si Kimchi fuzzy lop RIP. Saya kembali mencoba untuk mengadopt jenis kelinci holland lop, beruntung banget karena sekarang, jenis kelinci ini sudah tergolong banyak.

Harga kelinci holland lop

Seperti Apa Fuzzy Lop?
Sebenarnya jenis kelinci holland lop itu apa sih? Holland lop merupakan jenis kelinci hias paling populer dan secara fisiologi nggak jauh berbeda dari fuzzy lop, hanya saja jenis kelinci holland lop mempunyai bulu yang pendek, tubuh lebih membulat serta untuk jantan wajah terutama pipinya besar dan bulat. Ukurannya medium nggak besar maupun kecil.

Hati-Hati Ketika Membeli
1. Nggak ada di pasar hewan/pinggir jalan
Holland lop merupakan jenis kelinci yang sulit dikembangbiakan dari pada saudaranya fuzzy lop yang mudah sekali berkembangbiak. Jadi kalau menemukan holland lop di pinggir jalan atau pasar hewan, itu adalah tanda tanya besar? Apa benar holland lop murni atau silangan dengan fuzzy lop atau bahkan fuzzy lop dibilang holland lop.
Mengapa holland lop di pasar hewan atau pinggir jalan patut dipertanyakan, karena holland lop jenis kelinci yang paling rentan mati. Kepanasan atau kehujanan dan stress sedikit saja holland lop bisa mati mendadak, jadi nggak mungkin banget bisa kuat dipajang berhari-hari di pinggir jalan.
2. Price?
Sedangkan untuk range harga seekor holland lop bergantung pada kualitas. Biasanya breeder akan bilang brood dan non brood atau pet quality, yang paling murah akan dilabeli pet quality. Bahkan untuk pet quality saja, kemungkinan anda harus merogoh kocek sebesar 400-500 ribu. Itupun untuk anakan holland lop berusia 3 bulanan, kalau pet quality di atas 3 bulanan maka lain lagi harganya. 
3. Beli dimana?
Karena jenis kelinci holland lop rentan dan mahal, disarankan membeli dari breeder bermutu, sehingga kalau terjadi apa-apa bisa langsung konsultasi dan bergaransi. Amat disayangkan sudah membeli mahal-mahal, tapi mati tiba-tiba dalam hitungan hari setelah di rumah.

Karakteristik Holland Lop
Sama seperti fuzzy lop, jenis kelinci holland lop adalah jenis kelinci yang independent dan playfull. Dia senang banget main namun belum tentu bisa bonding dengan ownernya. Kasarnya seperti kucing persia, jenis kelinci holland lop pun bukan tergolong kelinci yang aktif sebab ia lebih banyak santai dari lompat sana-sini.
Cara Pelihara Holland Lop
1. Holland lop merupakan jenis kelinci yang paling gampang mati. Holland lop rentan dengan semua hal, panas, dingin, stress jadi mau nggak mau memang peliharanya pun harus ekstra hati-hati. Amat tidak disarankan bagi owner yang baru pertama kali memelihara kelinci.
2. Ketimbang saudaranya yang berbulu panjang, yakni fuzzy lop. Jenis kelinci holland lop ini gampang sekali moulting atau rontok bulunya, bahkan ketika proses moulting parah banget. Sehingga mau nggak mau, harus disupport dengan vitamin tambahan biar proses moulting cepat selesai.

3. Nah, seperti yang sudah ditulis di atas, jenis kelinci holland lop ini memang paling rentan. Artinya holland lop pun rentan terhadap berbagai penyakit yang biasa menyambangi kelinci, sebut saja scabies dan mencret bahkan pilek yang jarang pada kelinci pun gampang kena ke holland lop. Jadi memang harus serba ekstrak untuk bisa sukses memelihara holland lop.

Termasuk untuk makanan, jangan harap bisa punya holland lop sehat, cantik dan berumur panjang kalau cuma dikasih pelet murah, harus selalu sedia hay dan pelet bermutu.
4. Holland lop pun bukan jenis kelinci yang cocok bagi anak-anak, bahkan untuk anak di atas umur 12 tahun, Bayangkan holland lop dengan kaki pendeknya di kejar-kejar lalu diangkat, digendong kemudian stress, maka simsalabim holland lop akan mati dengan sendirinya.

kelinci holland lop

Overall, jenis kelinci holland lop merupakan peliharaan yang compact dan cocok bagi yang nggak punya halaman atau rumah besar, tapi holland lop bukan peliharaan bagi mereka yang first time owner. Di balik bentuk holland lop yang super duper imut dengan wajah bulatnya, terdapat komitmen dan budget besar untuk memeliharanya. Jadi jangan pernah berpikir jenis kelinci holland lop adalah peliharaan yang mudah dan murah.




Related Post

Resensi A Love At First Sight, Kok Mirip Critical Eleven?

Awalnya nggak sengaja nemu novel a love at first sight ini dan coba-coba baca beberapa halaman pertama, sebenarnya sih saya bukan pecinta novel romance tapi baru baca beberapa halaman a love at first sight langsung terbesit sebuah novel romance lokal mega best seller dengan judul critical eleven. lah kok bisa? Karena di critical eleven premis adalah dua sejoli yang bertemu dalam rute Sidney-Jakarta dan dalam sebelas menit pertama perbincangan, mereka merasa sudah menemukan the one! Sementara dalam a love at first sight butuh 11 jam mulai dari bandara connecticut, Amerika ke London, Inggris sebelum akhirnya kedua tokoh merasa menemukan the one.

Sinopsis
Cerita bermula saat Hadley ketinggalan pesawat dan harus menunggu sejam untuk pesawat berikutnya, selama menunggu di bandara Hadley tanpa sengaja bertemu dengan seorang cowok Inggris bernama Oliver. Siapa diduga Oliver justru tertarik pada Hadley dan membantunya membawa koper sampai akhirnya mereka berdua menghabiskan satu jam di bandara bersama. Ternyata Oliver pun mempunyai tujuan yang sama yakni Inggris, hanya ia menuju kampung halamannya Paddington sementara Hadley menuju London.
Selama sembilan jam perjalanan dari Amerika menuju London kedua terlibat berbagai percakapan yang kikuk sekaligus menarik. Sikap Hadley terbuka dan menceritakan alasannya yang menyebalkan untuk terbang ke London, yakni pernikahan kedua ayahnya, sementara Oliver cenderung misterius dan memberikan teka-teki mengenai dirinya dan alasan pulang ke Paddington. Setelah sampai di bandara London, Oliver nekad memberikan Hadley ciuman.

Hadley yang harus bersikap normal di pernikahan kedua ayahnya pun merasa bimbang karena ciuman Oliver, sampai akhirnya ia nekad untuk pergi dari resepsi hanya untuk mengejar Oliver di Paddington. Setelah menjadi tamu tak diundang di pemakaman ayah Oliver, dengan hati berat Hadley harus menerima bahwa dirinya sama sekali tak diminta untuk tinggal dan ia menyesali keputusan untuk mengejar Oliver. Sebelum kembali pulang ke London, Hadley menaruh sebuah buku karya Dicken di mobil Oliver. Buku tersebut menjadi pembuka percakapan mengenai keluarga mereka  di pesawat beberapa belas jam lalu.

Resensi
Kalau di critical eleven sebenarnya antara judul dan isi, sama sekali nggak nyambung karena cerita di pesawat cuma seiprit saja. Sementara di a love at first sight setengah dari buku merupakan cerita dari bandara sampai pesawat selama sepuluh jam. Critical eleven adalah judul yang lebih tepat untuk novel karangan Jennifer E. Smith dari pada novel karangan Ika Natassa, bahkan cover pesawat nampak lebih cocok untuk buku Jennifer E. Smith dari pada jam Big ben.

Pacing  a love at first sight pun cepat banget, jadi nggak terasa menjemukan. Salah satu lagi yang menjadi a love at first sight sebagai killer bagi critical eleven adalah plotingan cerita yang sama, yakni plotingan maju-mundur. Kalau di critical eleven maju-mundur menceritakan pengalaman pacaran sampai lamaran, maka di a love at first sight menceritakan masa lalu Hadley ketika keluarganya masih utuh, sampai dengan ketika ayahnya pergi ke Inggris dan selingkuh. 

Soal konflik pun masih jauh lebih baik a love at first sight ketimbang critical eleven. A love at first sight menjadikan cerita coming age, yakni Hadley sebagai remaja tujuh belas tahun yang dilanda amarah karena ayahnya menikah kembali, sementara critical eleven konflik baru muncul ketika Anya kehilangan bayinya dan menurut saya sebagai orang dewasa dengan profesi risk management, harusnya Anya bisa dengan mudah mengatasi hal tersebut., bukan malah pengen lari dari kenyataan ataupun cerai.

Ending a love at first sight pun manis dan ciamik dimana Hadley berubah menjadi lebih dewasa dalam memandang berbagai hal yang membuatnya marah, termasuk memaafkan sang ayah dan mencoba mengerti keadaan, belum lagi kejutan manis dimana akhirnya Oliver datang untuk mengembalikan buku yang ditinggalkan Hadley. Sementara dalam critical eleven, Anya akhirnya harus menerima keadaan bahwa bayinya sudah tiada. (Premisnya sama booo)

Cover dan judul asli lebih bagus dari pada versi penerbit mizan ini.
Ada satu hal yang lumayan mengusik saya, yakni dengan begitu banyak kemiripan plotingan dan premis, apakah critical eleven terinspirasi dari novel dengan judul asli The Statistical Probability of Love at First Sight karya Jennifer E. Smith? Karena buku ini pertama kali keluar tahun 2012 sementara critical eleven 2015. Kalau begitu lebih baik anda bandingkan sendiri dan jawab dengan jujur.




Related Post

Lakukan 3 Hal Ini Ketika Anda Terlanjur Membeli Rumah Subsidi.

Rumah subsidi atau rumah murah dari pemerintah, akhir-akhir ini menjadi incaran masyarakat banyak. Jadi jangan heran kalau cluster-cluster yang mengatasnamakan perumahan subsidi pemerintah bermunculan. Termasuk saya yang sudah membeli sebuah rumah subsidi atau rumah murah dari pemerintah ini, namun nggak sedikit pembeli rumah subsidi yang mengontak saya dan mengutarakan kekecewaan terhadap rumah subsidi yang mereka beli. Berdasarkan hal tersebut saya berinisiatif untuk membuat hal-hal apa saja yang harus diperhatikan ketika anda sudah terlanjur membeli rumah subsidi dari pemerintah.

1. Pilih Developer Yang Baik.
Sebelum anda memutuskan untuk membeli rumah murah atau rumah subsidi, pastikan yang membangun adalah developer berpengalaman bukan developer abal-abal, atau asal bangun. Caranya bagaimana? Tinggal lihat track record mereka, kalau mereka sudah pernah membangun cluster perumahan subsidi, maka anda wajib menyambangi cluster tersebut untuk cek dan ricek. Dan perlu bagi anda untuk bertanya pada penghuni cluster tersebut, tentang pengalaman mereka membeli dari developer bersangkutan. Jangan pernah memilih developer yang belum pernah atau baru membuat rumah subsidi.

2. Awasi Pembangunan
Perlu diingat rumah subsidi atau rumah murah dibangun menggunakan material non premium, demi menekan harga jual. Maka anda perlu mengawasi day by day pembangunan rumah subsidi tersebut, agar nggak ada kerusakan kecil semisal retak atau atap bocor. 

Selain mengawasi pembangunan day by day, anda pun sebenarnya bisa kongkalikong sama mandor untuk mengganti material non premium dengan materal yang jauh lebih bagus. Saya pun melakukan hal ini (atas saran marketing), namun perlu diketahui bahwa biasanya mandor bakal charge harga mahal! memang bikin kesal, tapi beginilah permainan rumah subsidi. Misalkan dulu ketika saya akan memperluas septitank, dikenakan 10 juta! Padahal kata Bokap, lima juta saja cukup, lalu ganti pipa biasa dengan pipa Wavin pun kena charge 5 juta untuk dua buah pipa pendek penghubung dari wc ke got. 

Tapi perlu diingat! Anda bisa saja mengganti material biasa dengan yang lebih bagus tapi nggak bentuk rumahnya!!! Rumah subsidi nggak boleh dirubah bentuknya selama lima tahun, kalau sampai anda ketahuan merubah bentuk rumah subsidi, maka KPR anda bisa digagalkan oleh bank. Tapi biasanya mandor atau marketing bakal mengingatkan anda, hal ini kalau ketika akan kongkalikong

3. Garansi 100 Hari.
Kalau anda nggak kongkalikong untuk mengganti bahan-bahan rumah subsidi dengan yang lebih mendingan, maka anda wajib mengecek rumah subsidi setelah jadi. Lihat apa ada kerusakan atau nggak? Karena semua rumah subsidi mempunya garansi 100 hari setelah jadi, apapun kerusakan dan sebagaimana kerusakan akan digantikan dan dibetulkan selama masih 100 hari setelah rumah jadi. 

rumah subsidi murah pemerintah


Kalau Apes Bagaimana?

Terus kalau anda nggak melakukan tiga hal di atas tersebut bagaimana? Kalau boleh jujur sih untung-untungan, bisa jadi rumah anda bagus dan layak huni dan bisa juga nggak. Memang di sinilah letak kelemahan rumah subsidi atau rumah murah dari pemerintah. penbangunanya nggak diawasi untuk kualitas atau mutu dari pemerintah itu sendiri. (tahulah kerja pemerintah bagaimana, apa lagi mempertanyakan kinerja badan perumahan nasional)

Kalau anda memang bernasib buruk dan mendapati rumah subsidi yang dibangun nggak layak huni, maka hanya ada satu jalan yakni renovasi sendiri. Berdasarkan pengalaman tetangga, merenovasi rumah subsidi dari nggak layak sampai layak tinggal membutuhkan 50 sampai 100 juta. 

Sekalipun begitu rumah subsidi tetap saja laris manis, karena banyak yang membeli bukan untuk kebutuhan, namun hanya sekadar investasi. Makanya jangan heran kalau ada cluster perumahan subsidi yang ludes terjual, tapi yang tinggal cuma beberapa kepala keluarga saja. Hal ini pun jadi momok mengerikan bagi yang membeli rumah subsidi untuk ditinggali, karena bisa-bisa mendapat komplek perumahan subsidi yang sepi tanpa tetangga, hanya berisikan rumah-rumah kosong saja.


Related Post

Blog Archive

VIVA ID

Popular Artikel

Total Pageviews

Ini Baru Loh

Dari mana Energi Negatif di Rumah Kamu Berasal?

  Disclaimer Kali ini saya mau bikin rangkaian artikel tentang energi negatif di rumah sebab, punya pengalaman tentang hal ini dan ini ada...

Powered by Blogger.

.

.

Search This Blog

Protected by Copyscape Online Plagiarism Scanner

Subscribe Us

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

About

Newsletter

If you like articles on this blog, please subscribe for free via email.

Subscribe Us

Facebook